Namun dengan beberapa langkah sederhana, pengguna Android sebenarnya dapat melakukan penyesuaian agar konsumsi datanya tidak terlampau besar.
Baca Juga :
Smartphone Terlaris di Indonesia
1. Mengaktifkan fitur hemat data di peramban (browser)
Salah satu kekhawatiran ketika mengakses internet melalui peramban Chrome adalah banyaknya kuota yang akan dihabiskan. Namun, peramban khas Android itu ternyata memiliki fitur Data Saver yang dapat menghemat penggunaan data.
Ketika fitur ini diaktifkan, Chrome akan mengurangi ukuran dan gambar yang ditampilkan di perangkat Anda. Untuk mengaktifkannya, pengguna cukup membuka 'Settings' di Chrome, lalu pilih 'Data Saver' dan geser ke posisi aktif.
2. Mengatur data yang disinkronisasi
Ketika mulai menggunakan Android, sudah tentu pengguna akan diminta memasukkan akun Google di perangkat tersebut. Setelah itu, perangkat akan secara otomatis melakukan sinkronisasi dengan seluruh layanan Google lain, seperti Google Keep dan Google Fit.
Di sini pengguna dapat membatasi proses sinkronisasi dengan membuka aplikasi Setting, pilih Accounts lalu tentukan akun Google yang digunakan. Setelah itu, matikan layanan yang jarang digunakan.
Meskipun layanan semacam ini tak menghabiskan begitu banyak kuota internet, keputusan untuk mematikan beberapa layanan agar tak selalu tersinkronisasi juga dapat menghemat daya baterai.
3. Mengapus aplikasi Facebook
Salah satu aplikasi yang diketahui mengonsumsi data cukup besar adalah Facebook. Karena itu, tak ada salahnya pengguna Android menghapus aplikasi resmi dari jejaring sosial tersebut.
Sebagai alternatif, pengguna dapat mengakses Facebook dari situs mobile yang tentu lebih ramah kuota data dan hemat daya. Bahkan, untuk memudahkan penggunaan, Anda cukup menyematkan jalur pintar ke situs Facebook di halaman depan perangkat.
Baca Juga :
Sedikit Tips Agar Ponsel Android Tidak Lemot
4. Batasi penggunaan data yang berjalan di background
Cara ini cukup ampuh untuk membatasi beberapa aplikasi yang tetap terkoneksi, meski tak sedang digunakan. Ketika mengaktifkan fitur ini, kebanyakan aplikasi hanya benar-benar berjalan saat ponsel sedang digunakan atau terhubung dengan jaringan Wi-Fi.
Untuk mengaktifkannya, pengguna cukup membuka aplikasi Settings, kemudan pilih Data Usage. Setelah itu, pilih tombol menu di pojok kanan dan pilih Restrict background data, lalu centang Ok.
Data Usage juga memungkinkan pengguna memantau data yang sudah digunakan. Pengguna dapat mengatur dan membuat rencana penggunaan kuota setiap bulannya, termasuk mengaktifkan peringatan ketika penggunaan sudah mendekati batas maksimal.
5. Kurangi kualitas streaming
Saat ini, layanan streaming baik musik, video atau film, tengah menjadi layanan yang sering diakses pengguna Android. Layanan streaming sudah tentu dibarengi dengan konsumsi data lebih besar.
Namun, bukan berarti pengguna tak bisa menikmati layanan streaming secara tenang tanpa khawatir kehabisan kuota. Pasalnya, beberapa aplikasi sudah menawarkan opsi penghematan penggunaan data.
Hanya, ketika mengaktifkan fitur ini untuk menonton video, misalnya, kualitas yang ditampilkan jelas akan mengalami penurunan. Sebaliknya, ketika digunakan untuk mendengar musik, hampir dipastikan tak ada banyak perubahan.
0 komentar :
Post a Comment